Bertemu Kang Abik

Minggu (4/11), seperti biasa tiap dua minggu sekali aku ikut BATRE di Forum Lingkar Pena (FLP) Sumut. BATRE ini semacam magang sekaligus pelatihan menulis untuk calon penulis yang akan bergabung di FLP. Seusai materi cerpen, Kak Dewi memberitahukan kabar gembira. Katanya anak-anak FLP dapat kesempatan diskusi eksklusif bareng kang Abik, penulis kenamaan Indonesia. Kebetulan kang Abik lagi di Medan maka kita dapat kesempatan sharing langsung.

Aku seneng bukan main, karena aku suka sekali dengan tulisan-tulisannya. Bahkan aku punya cita-cita pingin jadi penulis seperti Kang Abik. Aku langsung memutuskan untuk ikut, kebetulan tempat acaranya dekat rumahku. Selesai sholat dzuhur dan menyelesaikan BATRE kami berangkat kesana.

Sempat menunggu lama juga sampai akhirnya kami bisa bertemu langsung. Waktu aku masih di parkiran, aku lihat Kang Abik lagi jalan di lantai 2 menuju lantai 3 (Aula tempat diadakannya acara). Senang rasanya bisa lihat langsung, karena sebelumnya aku cuma melihat dari jauh. Eh pas mau sholat Ashar ketemu lagi, Kang Abik menuju tempat wudhu dan itu bisa liat lebih dekat dari sebelumnya.
Senengnya bukan main!!! Ini bukan kaya lihat artis Korea yang lagi konser tapi lebih kepada melihat seorang penghasil karya yang luar biasa. Aku makin gregetan pengen ngomong langsung.

Sekitar jam 5 acara Kang Abik selesai dan langsung menuju ke ruangan tempat kami berkumpul.
DAG! DIG! DUG! DAG! DIG! DUG!
'suara apaan tuh?'
"Jantung saya itu berdegup!!!"

Kang Abik (kiri) dan ketua FLP Sumut Bang Fadhli (kanan)

Masuklah sesi diskusi dan tanya jawab, aku dapat kesempatan penanya kedua. Ada satu kata-kata Kang Abik yang bikin aku hampir nangis karena terharu sama jawabannya.

Aku : "Saya Putri kang, sebelumnya saya seneng bisa ketemu kang Abik disini. Saya benar-benar suka karyanya kang Abik. Saya juga suka baca buku-buku kang sebelum nulis dengan harapan punya tulisan sebaik kang Abik", ujarku sebelum bertanya. Dan kang Abik jawab,
Kang Abik : "SEMOGA LEBIH BAIK..." (underline, bold dan kasih highlight ini) sekali lagi "SEMOGA LEBIH BAIK"

Seketika airmataku hampir jatuh. Ini nggak lebay! Karena aku seneng banget didoain sama penulis kesukaan. Sampai pulang ke rumah aku senyum-senyum karena senang bisa ketemu Kang Abik.

Semoga doa dari Kang Abik dikabulkan Allah Ta'ala, satu hari semoga aku bisa bersanding di satu event bersama penulis favoritku. Kang Abik.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bertemanlah Seperti Rata-Rata Air

Jangan Suka PHP Orang, Ini Denda yang Harus Dibayar!

Barbie Berjilbab, Potret Muslimah Kita