Secarik Kertas Setelah Reuni

Angin bertiup semilir
Harum ilalang menggelitik
Terbangkan aku dalam angan
Tentang memori bertahun-tahun silam               
***
Teng...teng...teng...
Suara lonceng pecahkan keramaian
Kita berlari berhamburan tak terarah
Kaki-kaki kecil bertabrakan kesana-kemari

Opak sambal dari kantin jatuh ketanah
Es lilin yang mencair ditangan tak sempat termakan
Pria-pria kecil berpeluh membawa bola
Menyampirkan kemeja putih ke atas bahu
Lucu... saat itu lucu ya kawan...

Hak sepatu ibu guru menggema di ruangan
Satu persatu wajah kita mulai serius
Debu kapur tulis tak halangi impian
Tangan tangan kecil mengacung keatas
Berlomba menggapai harapan
Dengan penuh senyum bu guru hamparkan kasihnya
Indah...saat itu indah kawan...

Saat waktu terus berputar
Kita mulai sadar semua ini ada akhirnya
Enam tahun sebelumnya bocah-bocah ingusan berebutan
Ingin jadi kesayangan guru dan teman-teman
Saat itu kita tahu,
Kita harus melangkah ke masa depan Kawan...
***
Hari ini kita bertemu
Dengan senyum dan kerinduan dari hati yang amat dalam
Tentang mimpi-mimpi kita
Tentang haru biru masa Putih-Merah kita
Tentang jalan hidup kita
Dan hari ini aku bahagia

       Minggu, 28 November 2010                                                                               
       Terima kasih untuk segalanya Kawan...

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bertemanlah Seperti Rata-Rata Air

Jangan Suka PHP Orang, Ini Denda yang Harus Dibayar!

Barbie Berjilbab, Potret Muslimah Kita